Ahad, 4 November 2012

DILEMA KASIH ORANG TUA

Petang yang cerah lengkap dengan seangkir kopi hangat dan cemilan sambil nonton acara tivi untuk melepas penat setelah seharian bekerja ,
tak lupa juga kuselipkann sebatag rokok dalam bibir untuk mengisi kesunyian ,
Seperti biasa kita gumpul bercerita” tentang topik yang tak pernah menentu kadang politik kadang apa yang ada yang bisa membuat kita bertukar cerita yang berguna ataupun sekedar mengisi malam Seperti saat ini tanpa kita sadari kita terbawa suasana film dalam tv Tak kusadari pula bibirku mengucap sebuah pertanyaan yang sangat mendalam dan sangat besar artinya dan mungkin sangat berguna bagi kita” sebagai anak untuk memahami posisi orang tua kita Dari bibirku keluar sebuah pertanyaan kepada seorang bapak yang agak sudah berumur dari lombok “PAK SEBENARNNYA APAKAH BENAR ORANG TUA ITU TIDAK KESULITAN UNTUK MEMBERIKAN RASA KASIH SAYANG YANG SAMA TER HADAP ANAK ANAKNYA?
SEMENTARA BAPAK MEMPUNYAI TIGA ORANG ANAK ? “
DESAHAN PANJANG TERDENGAR DARI HELAAN NAFAS SEORANG BAPAK YANG BERASAL DARI LOMBOK INI
Perlahan sang bapak menjawab dengan cerita yang pelan Kit ini ani adalah manusia yang di beri kekurangan Jika kita bisa berbuat adil bukanlah kita ini manusia Saya punya anak tiga secara jujur saya berusaha untuk memberikan kasih sayang yang sama dengan anak anak saya namun secara tidak kita sengaj tetap kita tidak bisa memberikan kasih sayang yang sama dengan ketiganya ,karena semua itu adalah juga kekurangan kita sebagai manusia diantara ketiganya ada satu yang merasa lebih dihati saya ,sebagai orang tua tentunya kita akan berusaha untuk membagi kasih sayang itu dengan sama ,namun sebagai manusia juga kita tidak bisa melakukan itu menurut kita adalah sama ,tapi menurut anak anak kita bahwa kita tetap kurang adil,itu adalah sudah sifat alami kita sebagai manusia yg dilengkapi dengan kekurangan dan perasaan tiu
Dan orang tu juga hanyalah menjalankan sebuah suratan takdir yang berkesinambungan dengan takdir kita jadi memang berat juga untuk menentukan sikap sebagai orang tua diantara anak”nya dan diantara perasaannya LALU SAYA BERTANYA DARI KISAH TEMAN SAYA PAK ! SAYA INI SUDAH LELAH DENGAN SIKAP MARAH” ,MENUNTUT DAN LAIN” YANG SAYA PIKIR SAYA MALAH MENAMBAH DOSA DI USIA SENJA ORANG TUA SAYA WALAUPUN ITU BUKAN KEINGINAN DARI DALAM HATI SAYA,SAYA CUMA INGIN ORANG TUA LALU SAYA HARUS BAGAIMAN ?
HEZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ ! HISAPAN ROKOK PAK TUA YANG PELAN SEAKAN MENATA DAN MENYUSUN JAWABAN DARI PERTANYAAN SAYA
Begini kita adalah anak karena saya juga anak dari orang tua saya Ketika kita melihat orang tua itu dari rasa yang berbeda yaitu ketidak adilan terhadap anak anaknya maka kita tidak akan menemukan kebenaran
Marilah kita lihat sisi baiknya orang tua sudah menjaga kita tak sepatutnya kita selalu melihat kekurangan orang tua kalau kita melihat sisi baiknya mungkin masih banyak sisi baik yang di berikan orang tua sehari hari yang kita tidak merasa dan terbuang dari ingatan kita karena kita selalu meihat sisi kekurangan nya Jadi lihatlah sisi baiknya dan jangan kamu lihat sisi ketimpangannya sesungguhnya teramat mudah melihat sisi uruk itu dari pada kita melihat sisi baiknya karena manusia selalu akan mengingat kelebihannya dan melupakan kekurangannya Jadi lihatlah orang tua itu sebagai manusia yang di lengkapi dengan segala kekurangan dan lihatlah dia sebagai orang tua kita ,suatu saat ketika kamu sudah memiliki anak tiga atau empat pasti akan merasakan hal yang sama
OOOO BAGITU YA PAK TERIMA KASIH UCAP SAYA

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com